Nikmatnya Leyeh-leyeh di Pantai Setangi

13:06 Ilham Firdaus 0 Comments

pantai setangi lombok

Bagi sebagian orang, selain Gunung Rinjani, Lombok identik dengan wisata pantai. Pantai Senggigi dan Gili Trawangan berada di urutan teratas yang menjadi destinasi tujuan para traveler. Tapi sebenarnya Lombok punya banyak sekali pantai. Yang bisa dibilang lebih nyaman dinikmati untuk bersantai dibanding 2 destinasi yang disebutkan sebelumnya. Salah satunya adalah Pantai Setangi.

Pantai Setangi adalah sebuah pantai yang garis pantainya relatif pendek. Lokasinya berada sebelum Bukit Malimbu atau setelah Pantai Senggigi. Kalau dari Senggigi, ikuti saja jalan ke arah bangsal. Nah, letaknya tepat berada sebelum Villa Hantu. Pintu masuknya saja tidak terlihat karena seperti masuk ke kebon orang. Tapi ada tulisannya kok. Masuk ke Pantai Setangi hanya di kenai karcis parkir seharga 2K untuk sepeda motor.

pantai setangi lombok
Pantai Setangi dijepret dari villa hantu

Begitu memposisikan motor di tempat parkir, saya melihat tak banyak wisatawan yang berkunjung. Terlihat dari jumlah sepeda motornya yang dapat dihitung oleh jari. Di sekitar pantai terdapat beberapa warung jajanan dan gubuk yang digunakan sebagai tempat berteduh. Di belakang pantai di dominasi oleh pohon kelapa. Sedangkan di sisi utara pantai terdapat tebing karang yang menjulang tinggi. Nah, di atasnya itu letak villa hantu berada. Villa Hantu sendiri adalah villa yang baru setengah jadi, namun tidak dilanjutkan pembangunannya. Penyebabnya karena villa itu dibangun terlebih dahulu tanpa izin, setelah izin justru tidak diperbolehkan membangun villa di daerah itu. Alhasil villa itu terbengkalai. Meski namanya begitu, tapi nggak seserem namanya kok, biasa aja. Tapi saya nggak jamin kalau malam ya, soalnya saya ke situ siang-siang. Hehe!

pantai setangi lombok
Villa Hantu

Saya tiba di Pantai Setangi ketika matahari sedang semangat-semangatnya memancarkan sinarnya. Namun cuaca yang panas seperti itu menjadi sesuatu yang dicari oleh wisatawan mancanegara alias bule. Semua bule yang ada di Pantai Setangi sedang asyik berjemur di pasir pantainya yang putih. Sedangkan kami dan wisatawan lokal lain justru nyari tempat yang teduh seperti di bawah pohon, di gubuk atau di bawah tebing karang. Alasan kenapa orang Indonesia nggak ada yang berjemur seperti yang dilakukan bule, adalah karena kulit orang Indonesia udah eksotis. Kalau berjemur, takut nantinya makin eksotis!

Tak banyak memang aktivitas yang bisa dilakukan di Pantai Setangi. Meski birunya air laut menggoda diri ini untuk nyebur, tapi ombaknya yang cukup besar bikin nyali saya ciut untuk berenang. Eh bukan, maksudnya saya emang lagi malas aja + nggak bawa baju ganti. Beneran deh.

pantai setangi lombok
Noh ombaknya besar

Karena nggak ada yang bisa kami lakukan, kami pun hanya jalan-jalan berkeliling pantai sambil memotret panoramanya. Setelah itu leyeh-leyeh aja sambil mandangin ombak dan sumur. Iya ada sumur di sana lho. Buanyak. If you know what I mean lah yaa.

pantai setangi lombok
Jangan di zoom

Suasana di Pantai Setangi benar-benar sepi. Hanya terdengar suara ombak menghantam batuan karang. Segelintir wisatawan di sana juga lebih memilih untuk leyeh-leyeh sambil tiduran menatap langit. Saking tentramnya lama-lama bikin ngantuk juga, apalagi ditambah terpaan angin laut. Mata pengennya merem terus.

Ketika sedang nyantai sembari memandang langit, tiba-tiba muncul 2 bocah yang memecah keheningan. Lalu saya stop itu bocah yang lagi asyik main. Saya ajak ngomong mereka, eh di jawabnya malah pakai Bahasa Sasak. Mana ngerti saya. Lalu saya suruh Yogi yang asli Mataram untuk ngobrol sama mereka. Eh Yogi juga ternyata nggak begitu lancar Bahasa Sasak. Alhasil kami ajak ngomong mereka dengan bahasa campuran Indonesia + Jawa + Sunda. Syukurlah, jadi makin nggak nyambung ngomongnya.

Hasilnya dari sekian lama kami mencoba ngobrol, saya hanya berhasil bertanya nama kakak beradik tersebut. Kakaknya bernama Dimas, sedangkan adiknya bernama Hendra. Yah meski ngobrol banyak nggak nyambungnya, tapi melihat mereka berlarian kejar-kejaran dan berinteraksi dengan mereka menjadi hiburan tersendiri di Pantai Setangi yang sepi ini. Pantai ini recommended lah untuk yang mau nyantai sambil nyari suasana sepi.

pantai setangi lombok
Hendra (kiri) dan Dimas (kanan)

pantai setangi lombok
Ngobrolnya kagak nyambung

pantai setangi lombok
Tuh, baca!

0 comments: